Termometerini digunakan oleh dokter untuk mengukur suhu tubuh pasien. Pada keadaan sehat, suhu tubuh manusia sekitar 37 C. Tetapi pada saat demam, suhu tubuh dapat melebihi angka tersebut, bahkan bisa mencapai angka 40. Skala pada termometer klinis hanya dari 35 C hingga 43 C. Hal ini sesuai dengan suhu tubuh manusia, suhu tubuh tidak mungkin Termometerini digunakan untuk mengukur suhu ruangan. Faktanya, termometer ini mirip dengan termometer lainnya, dengan ukuran berbeda dari timbangan lainnya. Skala termometer berkisar dari -50 °C hingga 50 °C. Bagian-Bagian Termometer. Adapun berbagai bagian dalam termometer ini, diantaranya ialah sebagai berikut: a. Pipa Kaca Termometerraksa dalam kehidupan sehari-hari biasanya digunakan untuk mengukur suhu badan dan suhu ruangan. Termometer untuk mengukur suhu badan disebut termometer demam atau termometer klinis. Termometer ini memiliki skala antara 35 - 42 derajat Celsius (°C), karena suhu tubuh manusia tidak akan kurang dari suhu tersebut. Bagianini bisa dikatakan sebagai bagian utama karena fungsinya adalah untuk mengukur kelembaban udara sekitar. Bibir atau mulut corong 2. Soal UTS IPA Kelas 8 Semester 1 dan 2 (Lengkap) Sampel atau sektor tempat anda dapat melihat bacaan. Sebutkan bagian bagian termometer. Dapatkan termometer telinga berkualitas hanya di ruparupa.com. Yaitu berupa mesin yang mengubah obat Termometerklinis ini biasanya dipakai oleh dokter, perawat atau keluarga. Termometer klinis memiliki skala dari 35°C sampai dengan 42°C, karena suhu badan manusia hanya berkisar pada suhu tersebut. [] 022 2032522. 0822 144 623 86. D38FBC35. Menu. Pada termometer ini terdapat bagian pipa kapiler yang menyempit. Hal ini dimaksudkan agar Tandon(reservoir)M erupakan bagian paling bawah pada termometer yang berfungsi sebagai titik tempat kontak antara benda yang akan diukur suhunya dengan termometer. Ketika terjadi kontak (sentuhan) antara tandon dengan benda, maka akan terjadi perpindahan kalor secara konduksi, akibatnya, suhu tandon akan berubah mengikuti suhu benda dan zat cair di dalam pipa kapiler akan memuai atau menyusut XJgHTAc. – Kesehatan sangat perlu untuk kita jaga, karena kesehatan adalah bagian dari hidup yang tak terpisahkan dan sangat penting untuk dijaga. Jika Anda terus sakit, kegiatan sehari-hari akan satu solusi untuk mencegah atau sebagai pertolongan pertama adalah rajin mengecek suhu tubuh dengan menggunakan termometer. Termometer membantu Anda untuk mengetahui suhu tubuh apakah sedang dalam kondisi kedinginan atau panas yang bisa menjadi bantuan untuk mengatasi masalah Termometer Termometer adalah alat yang berfungsi untuk mengukur suhu atau temperatur maupun perubahan suhu. Istilah termometer berasal dari bahasa Latin, yakni thermo yang berarti panas dan meter yang artinya untuk mengukur. Prinsip kerja termometer ada bermacam-macam, yang paling umum digunakan adalah termometer air raksa. Dalam kehidupan sehari-hari alat yang satu ini memang tidak teralu banyak orang yang Termometer Fungsi dari sebuah termometer adalah untuk mengukur suhu. Jenis-jenis Termometer Anda mungkin hanya mengetahui beberapa jenis termometer, tapi sebenarnya ada beberapa jenis termometer yang biasa digunakan sesuai dengan fungsinya. Berikut beberapa jenis-jenis termometer menurut fungsinya1. Termometer klinis disebut juga termometer badan. Termometer ini digunakan untuk mengukur suhu badan pasien. Termometer klinis biasa digunakan para dokter dan perawat untuk mengukur suhu tubuh manusia. Cairan yang digunakan untuk mengisi termometer klinis adalah raksa. Skala pada termometer klinis antara 35°C sampai dengan 42°C. Penampang kepalanya dibuat lebih kecil daripada macam termometer biasa. Hal ini dimaksudkan supaya perubahan suhu yang kecilpun dapat dilihat dengan jelas. Untuk mengukur suhu benda, termometer diletakkan di ketiak atau di mulut kurang lebih 2 menit. Untuk mengembalikan raksa pada kedudukan semula, termometer itu langsung diguncang- guncangkan. Cairan yang digunakan untuk mengisi termometer klinis adalah air Termometer dinding disebut juga termomter rentang skala. Termometer ini memggunakan cairan raksa sebagai ini biasanya dipasang di dinding dengan posisi Termometer maksimum-minimum. Termometer ini digunakan untuk mengukur suhu tertinggi dan suhu terendah di suatu ini dapat mengukur suhu maksimum dan minimum Termometer laboratorium. Termometer ini digunakan untuk perlengkapan praktikum di pipa panjang dengan cairan pengisi alkohol yang diberi warna Termometer industri. Termometer industri digunakan untuk kegiatan Termometer ruangan adalah termometer yang digunakan untuk mengukur suhu suatu Termometer maksimum-minimum digunakan untuk mengukur suhu tertinggi dan suhu terendah di suatu Termometer ini ditemukan oleh James Six dan Beliani pada akhir abad ke-18. Termometer macam ini sering digunakan oleh pengamat cuaca untuk mengetahui suhu tertinggi dan suhu terendah dalam jangka waktu tertentu. Termometer maksimum dan minimum ini terdiri atas sebuah tabung silinder A tabung B dan pipa U. Tabung A berisi alkohol dan dihubungkan dengan tabung B yang juga berisi alkohol melalui pipa U yang berisi raksa. Termometer Six-Bellaini memiliki 2 skala yakni skala minimum di pipa kiri dan skala maksimum pada pipa kanan. Sehingga suhu bisa dibaca sesuai dengan ketinggian kolom raksa di masing-masing Termometer optik yaitu termometer yang cara kerjanya didasarkan pada perubahan warna logam yang terjadi akibat perubahan sebuah suhu. Termometer optik biasa disebut juga pyrometer yang biasanya digunakan mengukur suhu yang sangat tinggi di atas 1000°C seperti pada peleburan logam. Jenis-Jenis Alat Ukur SuhuJenis-Jenis Alat Ukur Suhu Gambar Dan Fungsinya – Suhu merupakan besaran untuk menyatakan tingkatan derajat panas atau dingin suatu benda. Tinggi rendah derajat suhu dapat diukur dengan suatu alat. Alat yang digunakan untuk mengukur suhu dinamakan adalah alat yang digunakan untuk mengukur suhu atau perubahan suhu. Termometer berasal dari kata thermo dan meter. Thermo artinya panas dan meter yang artinya mengukur. Suhu memiliki 4 jenis satuan, yakni celcius, fahrenheit, reamur, dan berbagai macam termometer, namun yang paling umum digunakan adalah termometer jenis air raksa. Berikut akan dibahas mengenai jenis-jenis alat ukur suhu beserta gambar dan yang telah dijelaskan di atas bahwa alat yang digunakan untuk mengukur suhu adalah termometer. Berdasarkan bahan, fungsi, dan penggunaannya, terdapat 8 jenis termometer. Jenis-jenis termometer tersebut adalah1. Termometer BimetalGambar Termometer BimetalTermometer bimetal merupakan termometer yang terbuat dari bimetal yang melengkung. Salah satu ujungnya dijepit sehingga tidak dapat bergerak. Ujung yang satunya lagi bebas bergerak dan dihubungkan dengan jarum itu sendiri merupakan sebuah alat yang terdiri dari dua logam yang berbeda nilai koefisien muai panjangnya, yang kemudian digabungkan menjadi satu. Misalnya bimetal terbuat dari besi dan alat teknologi yang menggunakan prinsip bimetal, antara lain termostat, sakelar otomatis setrika, alat sensor kebakaran, dan termometer. Apabila suhu naik, bimetal akan melengkung dan jarum penunjuk akan bergerak ke arah kanan. Begitu sebaliknya, jika suhu turun, maka bimetal menjadi lurus dan jarum akan bergerak ke arah Termometer ResistensiGambar Termometer ResistensiTermometer resistensi adalah alat ukur suhu yang terbuat dengan bahan dasar perubahan hambatan logam, seperti termometer hambatan platina. Termometer resistensi disebut juga termometer hambatan, yakni termometer yang sering digunakan pada dunia industri sebagai pengukur suhu diatas 1000° resistensi berisi kawat penghambat yang disentuhkan pada benda yang akan diukur suhunya. Contohnya pada pengolahan besi dan baja. Suatu tegangan atau potensial listrik yang bernilai tetap diberikan sepanjang termistor yaitu sensor yang dibuat dari logam dengan hambatan yang bertambah jika Termometer RuangGambar Termometer RuangTermometer ruang adalah jenis alat ukur suhu yang biasa dipasang di dinding ruangan. Termometer ini memiliki skala mulai dari -50°C sampai 50°C. Termometer ruang banyak digunakan di negara-negara Eropa yang suhunya dapat mencapai dibawah 0°C. Sedangkan untuk suhu paling tinggi tidak pernah melebihi 50° Termometer LaboratoriumGambar Termometer LaboratoriumTermometer laboratorium merupakan jenis termometer yang sering dipakai pada percobaan kimia. Termometer ini biasanya digunakan untuk mengukur suhu air yang sedang dipanaskan atau air dingin. Termometer laboratorium menggunakan zat cair berupa alkohol atau air raksa pada termometer jenis ini berada pada sebuah pipa kapiler, kemudian dibungkus dengan kaca yang tipis yang bertujuan agar suhu panas mudah diserap dengan cepat oleh Termometer KlinisGambar Termometer KlinisTermometer klinis adalah termometer yang digunakan untuk mengukur suhu badan. Terdapat dua jenis termometer klinis, yakni termometer digital dan termometer pada termometer jenis ini hanya dari 35°C sampai 43°C. Hal tersebut telah disesuaikan dengan suhu tubuh manusia, yang tidak mungkin di bawah 35°C dan tidak lebih dari 43° ini banyak digunakan oleh bidang kesehatan untuk mengukur suhu tubuh. Dalam keadaan sehat normal, suhu tubuh manusia sekitar 36°C – 37°C. Namun jika demam, maka suhu tubuh dapat mencapkai angka 40° Termometer Six-BellaniGambar Termometer Six-BellaniTermometer six-bellani adalah termometer yang dapat mengukur suhu maksimum dan minimum yang dicapai selama periode waktu tertentu. Alat ini biasanya digunakan di bidang meteorologi dan hortikultura untuk mengetahui batasan suhu di suatu Termometer PyrometerGambar Termometer PyrometerPyrometer adalah jenis termometer jarak jauh yang digunakan untuk mengukur suhu suatu permukaan. Prinsip kerja pryrometer yaitu dengan mengukur intensitas radiasi yang dipancarkan oleh benda-benda yang suhunya sangat tinggi. Pyrometer dapat digunakan untuk mengukur suhu antara 500°C sampai 3000° Termometer InframerahGambar Termometer InframerahTermometer inframerah atau termometer laser merupakan sebuah alat ukur suhu yang dapat mengukur temperatur suhu tanpa bersentuhan dengan obyek yang akan inframerah memiliki kemampuan untuk mendeteksi temperatur secara optik menggunakan energi sinar inframerah yang kemudian disajikan dalam satuan suhu. Termometer ini menggunakan metode pengukuran suhu yang cepat dan termometer ini dapat mengukur suhu objek dari kejauhan dan tanpa disentuh, objek yang bergerak cepat, objek yang letaknya jauh, objek yang sangat panas, objek yang berada di lingkungan informasi mengenai jenis-jenis alat ukur suhu beserta gambar dan fungsinya. Semoga bermanfaat. Thursday, September 11th 2014. Oleh Bidan Rina Widyawati Termometer merupakan alat yang digunakan untuk mengukur suhu. Apabila termometer tersebut digunakan untuk mengukur suhu tubuh, maka termometer tersebut dinamakan termometer klinis. Termometer klinis ini biasanya dipakai oleh dokter, perawat atau keluarga. Termometer klinis memiliki skala dari 35°C sampai dengan 42°C, karena suhu badan manusia hanya berkisar pada suhu tersebut. Secara umum termometer klinis dibagi menjadi dua jenis yaitu termometer analog termometer raksa dan termometer digital termometer digital dengan sensor panas elektrik dan termometer inframerah. Berikut penjelasan untuk kedua jenis termometer tersebut. 1. Termometer raksa/mercury Termometer jenis ini merupakan jenis termometer yang sering dijumpai. Termometer raksa termasuk kedalam termometer analog karena penggunaan termometer ini masih tergolong manual. Hasil pengukurannya ditunjukkan dengan angka-angka skala yang tercetak di samping permukaan raksa dalam pipa kapiler. Termometer ini sangat cocok digunakan oleh mahasiswa kesehatan. Karena proses penggunaannya memerlukan keterampilan khusus, sehingga termometer ini cocok digunakan sebagai proses pembelajaran pada mahasiswa kesehatan. Pada termometer ini terdapat bagian pipa kapiler yang menyempit. Hal ini dimaksudkan agar raksa yang telah menunjukan ke angka yang diukur, tidak turun dengan sendirinya. Hal tersebut dapat memudahkan dalam mengetahui suhu badan yang diukur. Untuk mengembalikannya lagi dilakukan dengan mengibaskan kembali raksa termometer sehingga kembali ketitik awal. Diperlukan kehati-hatian dalam melakukan pengibasan ini, karena bisa saja bila pengibasan terlalu kuat dapat menyebabkan termometer terjatuh dan pecah. Untuk penggunaan secara umum oleh masyarakat, termometer ini tidak direkomendasikan untuk digunakan karena mudah pecah sehingga cairan raksa/mercury dapat menguap dan dihirup oleh manusia. 2. Termometer digital Termometer jenis ini merupakan termometer yang paling banyak digemari oleh masyarakat karena penggunaannya yang mudah dan praktis. Termometer ini dibagi menjadi dua macam yaitu termometer digital dengan sensor panas elektrik dan termometer inframerah. Termometer dengan sensor panas elektrik menggunakan sensor panas yang ada diujung termometer untuk mengukur suhu tubuh. Cara menggunakan termometer ini adalah dengan menempelkan ujung termometer pada bagian tubuh di mulut, di ketiak ataupun di anus. Termometer inframerah merupakan salah satu jenis termometer digital yang menggunakan sinar infrared untuk mengukur suhu tubuh. Cara menggunakan termometer ini adalah dengan mengarahkannya ke dalam lubang telinga. Nama lain dari termometer ini adalah termometer tympanic. Ada juga termometer inframerah yang digunakan dengan cara mengarahkannya kepada dahi. Termometer digital merupakan termometer yang paling baik digunakan untuk mengukur suhu tubuh anak-anak. Pada anak-anak biasanya pengukuran suhu tubuh dengan termometer digital dilakukan pada bagian mulut atau rektal, sedangkan untuk bayi paling akurat bila dilakukan pada bagian rektal. Termometer tympanic merupakan pilihan berikutnya. Akan tetapi keberadaan kotoran telinga atau lekukan di dalam lubang telinga dapat mempengaruhi akurasi dari pengukuran suhu oleh termometer. Maka dari itu sebelum melakukan pengukuran suhu dengan termometer tympanic, bersihkan dahulu kotoran yang ada pada telinga. Untuk anak-anak dan bayi pengukuran suhu pada bagian ketiak tidak dianjurkan, karena akurasi dari pengukuran suhu tubuh menggunakan termometer di ketiak lebih rendah daripada mulut atau rektal. Setiap kali selesai menggunakan termometer baik itu termometer analog maupun digital, bersihkan ujung termometer dengan alkohol atau sabun dan air hangat. Hal ini dilakukan agar ujung termometer tetap bersih ketika akan digunakan kembali. Kemudian simpan termometer ditempat yang bersih dan kering dalam tempatnya. Termometer ini bisa didapatkan di TokoAlkes Jl. Pasir kaliki no. 239B depan RSHS, atau bisa menghubungi telp 0851 0117 9366 SMS 0822 144 623 86, BBM 7F8B61CD, WA 0822 144 623 86. Sumber Buku Seputar Alat Kesehatan Sebelum kita membahas tentang prinsip kerja termometer. Kita akan mengulas terlebih dahulu tentang pengertian of Contents Show Kilas Balik Sejarah Pengembangan TermometerPrinsip Kerja Termometer Yang Perlu Anda KetahuiBahan Pembuat Termometer Dan Jenis-Jenis TermometerJenis-Jenis Termometer Dan KegunaannyaJenis Jenis Termometer1. Termometer Air Raksa2. Termometer Alkohol3. Termometer Bimetal Mekanik4. Jenis Termometer Termokopel5. Termometer Kristal Cair6. Jenis Termometer Gas7. Termometer Inframerah8. Termometer Resistor9. Termometer Six Bellani10. Jenis Termometer DindingVideo yang berhubungan Termometer adalah alat yang digunakan untuk mengukur temperatur suhu. Termometer berasal dari bahasa Latin yang terdiri dari dua suku kata. Thermo berarti suhu atau panas dan meter berarti mengukur. Oleh karena itu, maka secara harafiah termometer dapat diartikan sebagai sebuah alat yang berfungsi untuk mengukur suhu/panas pada suatu zat atau benda. Kilas Balik Sejarah Pengembangan Termometer Sejarah termometer pertama kali dikembangkan pada abad ke 16 dan 17. Sebuah termometer biasanya terdiri dari sebuah pipa berongga yang berisi zat cair. Zat cair yang terdapat dalam termometer biasanya berupa air raksa ataupun cairan alkohol, kemudian bagian atasnya tersisa sebuah ruang kosong yang berongga. Termometer adalah sebuah benda yang memiliki fungsi untuk mengukur suhu atau panas dalam suatu zat atau benda. Setelah mengetahui tentang pengertian termometer, berikut kami akan membahas fungsi, jenis dan juga prinsip kerja termometer. Mari kita simak bersama! Prinsip Kerja Termometer Yang Perlu Anda Ketahui Secara sederhana, prinsip kerja termometer juga dipengaruhi oleh perubahan suhu dan juga perubahan volume dari zat atau benda yang akan di ukur tersebut. Cara kerja thermometer dapat dijelaskan secara garis besar adalah sebagai berikut Bila zat cair didalam tandon dikenai panas, maka zat cair tersebut akan memuai. Karena zat cair dalam tandon tersebut memuai, maka zat cair tersebut masuk ke dalam celah pipa kapiler. Selanjutnya, suhu tersebut berhenti pada celah tertentu. Dan dari skala tersebut maka dapat dibaca skala suhu dari benda atau zat tersebut. Begitulah cara kerja dari sebuah termometer. Secara umum prinsip kerja termometer dapat dipengaruhi oleh dua hal. Yaitu perubahan suhu benda atau zat, dan juga volume dari zat atau benda yang akan diukur. Bahan Pembuat Termometer Dan Jenis-Jenis Termometer Pada umumnya, termometer terbuat dari sebuah pipa berongga yang didalamnya diisi dengan zat cair. Zat cair yang biasa digunakan dalam sebuah termometer adalah air raksa dan alkohol. Nah, mengapa kedua benda ini dijadikan sebagai bahan pengisi termometer? Berikut akan kami ulas kelebihan dua zat pengisi termometer ini 1. Kelebihan Air Raksa Kelebihan air raksa ketika digunakan sebagai pengisi termometer adalah karena raksa memiliki titik beku yang rendah yakni hingga -39 derajat celcius. Dan titik didih yang tinggi yaitu hingga mencapai 357 derajat celcius. 2. Kelebihan Alkohol Kelebihan alkohol sebagai bahan pengisi termometer adalah karena alkohol membeku pada suhu -114,9 derajat Celcius. Sedangkan titik didihnya hingga mencapai 78 derajat Celcius. Artikel Terkait Alat Ukur Tekanan Udara Berdasarkan data ini, itulah mengapa biasanya untuk mengukur suhu-suhu bertemperatur tinggi. Maka termometer raksa lebih banyak digunakan dibanding jenis termometer yang lainnya. Jenis-Jenis Termometer Dan Kegunaannya Jenis-jenis termometer secara umum dibagi menjadi beberapa diantaranya adalah 1. Termometer Air Raksa Alat ukur suhu jenis ini merupakan yang paling sering umum digunakan. Termometer raksa ini banyak digunakan karena dapat mengukur suhu dengan temperatur yang sangat tinggi sekaligus rendah. 2. Termometer Alkohol Termometer alkohol dikenal dengan termometer minimum karena termometer ini dapat mengukur suhu hingga ke tingkat yang sangat rendah yakni -114,9 derajat Celcius. 3. Termometer Bimetal Mekanik Untuk membuat termometer bimetal mekatik, setidaknya membutuhkan dua logam yang mempunyai koefisien berbeda. Prinsip kerja termometer bimetal adalah apabila berada pada suhu tinggi maka termometer akan melengkung kearah logam berkoefisien tinggi. Dan begitu pula berlaku untuk yang sebaliknya. 4. Termometer Inframerah Termometer ini biasa digunakan untuk benda-benda yang suhunya bergerak cepat, panas dan tidak dapat dipegang oleh tangan. Maka untuk mengukurnya, maka menggunakan termometer jenis ini. 5. Termometer Klinis Jenis termometer yang satu ini adalah termometer yang sering digunakan untuk mengukur suhu tubuh seseorang. Biasanya benda ini ditempelkan pada ketiak, mulut ataupun anggota tubuh lainnya. Itulah tadi beberapa penjelasan singkat tentang jenis-jenis termometer, kegunaan, fungsi dan juga prinsip kerja termometer. 4 menitSelain termometer yang kita gunakan, ternyata ada macam macam termometer yang berbeda fungsi. Kita juga harus memperhatikan cara menggunakan jenis jenis termometer tersebut. Termometer sangat umum kita gunakan untuk mengukur suhu tubuh ketika kita sedang sakit. Sekarang alat ini menjadi salah satu barang paling penting yang harus dimiliki setiap instansi dan kantor. Hal ini tidak lepas dari pandemi Covid-19 yang terjadi di hampir seluruh penjuru dunia. Setiap karyawan yang hendak masuk kantor harus melalui pemeriksaan suhu tubuh. Jika suhu tubuh melebihi 37 derajat celcius, karyawan tersebut harus pulang. Ternyata, ada macam macam termometer yang memiliki fungsi berbeda. Ada termometer yang khusus mengukur suhu tubuh, ada pula yang bisa mengukur suhu ruangan. Selain itu, cara menggunakan termometer juga berbeda berdasarkan fungsi dan teknologinya. Melansir berbagai sumber, kali ini Indonesia akan membagikan kepada kamu mengenai jenis jenis termometer yang bisa digunakan untuk mengukur suhu. Jenis Jenis Termometer 1. Termometer Air Raksa Termometer air raksa adalah salah satu tipe termometer yang sering digunakan banyak orang. Biasanya kita menggunakan termometer ini di rumah saat sedang sakit demam. Termometer ini menggunakan air raksa sebagai bahan pengisi termometer. Cara menggunakan termometer raksa adalah dengan menempelkennya pada area tubuh, semisal ketiak atau mulut. Kemudian, air raksa dalam termometer akan bereaksi pada perubahan suhu tubuh. Saat bereaksi, air raksa yang terlihat pada tabung akan meningkat. Namun ketika suhu turun, tinggi air raksa tidak turun. Untuk mengembalikan posisi air raksa ke posisi semula, kamu harus berulang kali membolak-balikan termometer. 2. Termometer Alkohol sumber pxhere via Fungsi termometer ini sama dengan termometer air raksa, yaitu untuk mengukur suhu tubuh. Sama dengan termometer air raksa, pengisi termometer ini juga merupakan zat cair. Namun termometer ini menggunakan cairan alkohol sebagai pengisi indikator suhu. Zal alkohol disebut lebih sensitif terhadap perubahan suhu tubuh dibanding air raksa. 3. Termometer Bimetal Mekanik Termometer ini terbuat dari dua keping logam yang akan bereaksi terhadap perubahan suhu. Jika ada perubahan suhu, dua keping logam termometer ini akan memuai dan melengkung. Semakin tinggi suhu, maka keping bimetal akan semakin melengkung. 4. Jenis Termometer Termokopel Fungsi termometer ini adalah untuk mengukur suhu ruangan. Termometer ini menggunakan dua logam konduktor yang disatukan dalam amperemeter. Berbeda dari jenis jenis termometer ruangan lainnya, termometer termokopel tahan terhadap guncangan ketika digunakan. 5. Termometer Kristal Cair sumber Termometer suhu badan ini paling unik dan berbeda dari jenis jenis termometer lainnya. Cara menggunakan termometer ini adalah dengan menempelkannya ke dahi. Saat ditempelkan ke dahi, indikator akan bergerak dan menunjukkan suhu tubuh seseorang. Meski biasanya digunakan sebagai termometer klinis, termometer ini juga bisa digunakan untuk mengukur suhu ruangan, suhu mandi bayi, dan suhu lemari pendingin. 6. Jenis Termometer Gas Termometer bekerja berdasarkan reaksi gas terhadap perubahan temperatur ruangan. Biasanya gas yang digunakan adalah gas hidrogen dan helium dengan tekanan rendah. Jika termometer ditempelkan pada sebuah benda, gas akan bereaksi pada perubahan suhu tersebut dan indikator suhu pada termometer akan bergerak. 7. Termometer Inframerah Termometer inframerah sekarang banyak digunakan di berbagai tempat umum karena paling efisien digunakan saat pandemi Covid-19. Untuk mengukur suhu tubuh seseorang, termometer ini tidak perlu menyentuh bagian tubuh tertentu seseorang. Hal ini bisa dilakukan karena pengukuran suhu tubuh menggunakan sensor inframerah yang terdapat dalam termometer. Cara menggunakan termometer ini, cukup dekatkan ke arah dahi, kemudian sensor inframerah akan bekerja menghitung suhu tubuh seseorang. Semakin panas suhu tubuh seseorang atau sebuah bendah, energi inframerah yang terdeteksi akan semakin banyak. Dengan begitu, termometer ini menjadi yang paling sesuai untuk penerapan protokol kesehatan. 8. Termometer Resistor sumber Jenis termometer ruangan ini biasa digunakan di pabrik-pabrik. Cara kerja termometer ini adalah dengan menghitung besarnya hambatan listrik sebuah benda. Besarnya hambatan listrik tersebut berubah karena adanya perubahan suhu. Ketika suhu naik, maka hambatan listrik platina pun naik. 9. Termometer Six Bellani sumber Fungsi termometer six bellani adalah untuk mengukur suhu ruangan. Biasanya jenis termometer ini juga digunakan mengukur suhu di rumah kaca. Termometer ruangan ini memiliki dua indikator. Bagian kiri untuk menghitung suhu minimum, sementara bagian kanan digunakan untuk menghitung suhu maksimum. Uniknya, termometer ini menggunakan alkohol cair, air raksa, dan uap alkohol sebagai pengukurnya. 10. Jenis Termometer Dinding Termometer ruangan ini adalah jenis termometer yang paling umum digunakan mengukur suhu ruangan di rumah. Untuk mengukur suhu ruangan, termometer ini menggunakan air raksa sebagai indikatornya. Namun, seiring perkembangan teknologi, kini lebih banyak orang menggunakan termometer digital yang tidak lagi menggunakan air raksa sebagai indikatornya. *** Itulah jenis jenis termometer yang memiliki cara penggunaan dan fungsi yang berbeda. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Sahabat 99, ya! Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di situs Berita Properti Indonesia. Kamu sedang mencari rumah di Bekasi? Bisa jadi Samira Regency Bekasi adalah jawabannya! Cek saja di untuk menemukan rumah idamanmu!

sebutkan bagian bagian dari termometer klinis